Konsultasi Publik RUU Tentang Pengelolaan Kekayaan Negara di Universitas Jendral Soedirman(29/02)
purbalingga I pa.purbalingga.go.id
Sekretaris Pengadilan Agama Purbalingga menghadiri undangan konsultasi publik RUU Tentang Pengelolaan Kekayaan Negara di Universitas Jendral Soedirman pada Kamis 29/02. Kegiatan ini selain menjalin silaturahmi juga dapat menjadi sarana partisipasi masyarakat dalam memperjuangkan haknya yang mungkin belum terakomodasi dalam UUD 1945. Pelaksanaan forum konsultasi publik dimaksudkan untuk menjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal, dengan tujuan untuk menghimpun aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan pada tahun yang direncanakan.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pidato pembukaan oleh Kepala Seksi Kekayaan Negara, Surya Adi Putra, S.S.T., M.AK. Dalam pidatonya, beliau menyampaikan bahwa konsultasi public ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas atas laporan pengelolaan kekayaan Negara, khususnya dalam hal perencanaan dan penganggaran yang membutuhkan waktu lama dan melibatkan berbagai pihak.
“Kami berharap konsultasi public ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak dan akan dijaring saran serta masukan terkait kebijakan pemerintah yang dituangkan ke dalam RUU APBN, sehingga pemerintah akan dapat menghasilkan kebijakan yang lebih baik dalam menghadapi tantangan ke depan dan yang lebih utama lagi, dapat memanfaatkan peluang ditengah kondisi global yang saat ini sedang mengalami tekanan”ujar beliau.
Selanjutnya, acara ini juga menghadirkan keynote speaker dari Direktur Perumusan Kebijakan Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Republik Indonesia Encep Sudarwan, S.E., M.A. Narasumber ini memberikan paparan mengenai kebijakan memanfaatkan peluang disaat Negara sedang mengalami tekanan, laporan yang transparan dalam pengelolaan kekayaan Negara, dan rancangan undang-undang yang disusun dengan arah pengaturan untuk mewujudkan pengelolaan kekayaan Negara yang optimal dan berkelanjutan.
Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi yang dipandu oleh Tri Wahyuningsih Retno Mulyani sebagai moderator. Dalam sesi ini, para peserta dapat mengajukan pertanyaan dan tanggapan kepada narasumber. Sesi ini berlangsung interaktif dan penuh dengan wawasan.
